Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Duh, Kurang Tidur Ternyata Sama Bahayanya Seperti Minum Alkohol





MoeriaIstirahat merupakan kebutuhan paling utama setiap manusia. Bahkan ilmu kedokteran mensyaratkan, untuk menjaga kondisi tubuh tetap prima, setiap orang diharuskan tidur delapan jam setiap hari.

Jika kebutuhan untuk tidur ini tidak terpenuhi, ada banyak efek samping yang tentu saja merugikan. Bahkan dalam sebuah penelitian yang dipimpin peneliti Itzhak Fried, dari University of Californiadi Los Angeles (UCLA), kurang tidur ternyata sama berbahayanya seperti saat seseorang meminum alkohol.

Dalam riset tersebut, para peneliti menemukan fakta, orang yang jam tidurnya minim akan kehilangan sedikitkemampuan otak, seperti konsentrasi, komunikasi, dan daya ingat.

Hilangnya kemampuan otak di beberapa hal tersebut sama seperti saat meminum alkohol.

Itulah mengapa, saat kurang tidur, setiap individu punya kecenderungan layaknya orang sedang mabuk.

Karena kurang tidur menyebabkan sistem saraf merespon rangsangan visual dengan lamban. Tak hanya itu, akibat lain adalah respons sistem saraf juga melemah dan transmisi mereka menjadi lebih lamban.

Makanya, kebutuhan tidur ini seperti tidak bisa ditawar. Karena jika dilakukan terus menerus, bukan tidak mungkin, kemampuan otak akan terus menurun, yang tentunya akan berimbas sangat besar dalam kehidupan setiap pribadi.