Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pacarmu Sudah Nggak Seromantis Saat Pertama Kali Berhubungan? Mungkin Ini Penyebabnya

Moeria - Pasang surut dalam sebuah hubungan merupakan bumbu penyedap, yang tidak semua orang menyadarinya. Makanya, jika sebuah pasangan bisa mengelola hubungannya dengan baik, potensi putus hubungan tentu bisa diminimalkan.

Kadang, perkara putus dalam pacaran, lantaran salah satu dari pasangan tersebut merasa, kekasihnya sudah tidak bisa seromantis saat pertama kali menjalin kasih. Padahal jika mau mengerti, pacaran itu tidak bisa semulus jalan tol.

Makanya, jika kamu mengalami fase dalam berpacaran ini, kamu harus bisa menyikapinya dengan dewasa.

Tak Romantis Bukan Karena Bosan


Saat pertama kali kenal, obrolan yang tadinya kaku, pasti akan mencair seiring berjalannya waktu. Mengapa? Karena dua pribadi tersebut ingin saling mengenal satu sama lain. Apalagi, jika kemudian memutuskan untuk menjalin hubungan yang lebih serius dengan berpacaran.

Jika kamu masih ingat, awal-awal pacaran pastilah selalu penuh dengan romantisme. Karena pada saat itu, dua sejoli sedang menikmati masa-masa pacaran, dan ingin memeriahkannya dengan mengumbar kemesraan.

Setelah beberapa waktu berjalan, kamu mungkin menyadari, jika hubungan yang sudah dibangun, tak lagi semesra dulu. Namun yang perlu digarisbawahi, tidak romantis bukan berarti pasanganmusudah tidak cinta lagi.

Ada hal-hal yang perlu kamu ketahui, saat orang semakin mengenal, menjaga kualitas hubungan akan lebih baik, daripada hanya mengumbar romantisme saja. Makanya, memahami pasangan masing-masing tanpa harus memperlihatkan keromantisan, akan bisa membawamu ke arah hubungan yang lebih dewasa dan serius.

Mulai Memikirkan Masa Depan


Tak bisa dipungkiri, pacaran merupakan salah satu jembatan untuk menuju ke sebuah hubungan yang lebih serius, yaitu pernikahan. Ketika kalian berdua sepakat untuk menikah, tentunya ada banyak hal yang perlu disiapkan, baik itu fisik, mental, dan tentunya materi.

Kadang, dalam fase ini, kamu mungkin akan sedikit kehilangan kemesraan-kemesraan yang pernah kalian jalin sebelumnya. Karena ke dua belah pihak pastinya sedang mempersiapkan diri untuk melangsungkan pernikahan.

Makanya, usahakan terus menjaga komunikasi yang baik dan menjaga kualitas hubungan, agar apa yang kalian idam-idamkan, yaitu berumah tangga yang sakinah maaddah warrohmah, bisa berjalan lancar sampai waktunya tiba.

Jangan sesekali, memenangkan egomu untuk terus diperhatikan atau bermesraan. Sebab, membina keluarga itu memang butuh persiapan yang sangat matang.